Rabu, 24 Agustus 2011

katak mancung


Berita yang menganggetkan, nih! Para peneliti dari Conservation International menemukan sekitar 200 spesies hewan dan tumbuhan di Papua Niugini.
Katak mancung
katak mancung memiliki corong mulut sebesar jempol. Foto: Conservation International
Di antara temuan tersebut ada sejenis katak dengan moncong panjang yang berukuran sejempol, belalang hijau menyala dengan mata merah jambu, dan tikus dengan ujung ekor putih.
Seperti yang dikutip dari Kompas.com , temuan itu diumumkan minggu lalu, meski ekspedisinya sudah dilaksanakan sejak tahun 2009.
Hewan lain yang dijumpai para peneliti adalah 24 spesies katak , 45 spesies laba-laba, 29 spesies semut, puluhan jenis belalang, 6 spesies capung, dan 2 spesies mamalia, serta 9 spesies tumbuhan.
Temuan-temuan itu belum pernah dijelaskan dalam jurnal ilmiah sehingga bisa dianggap sebagai temuan baru. "Temuan itu menunjukkan betapa sedikit yang kita ketahui mengenai dunia ini," kata pimpinan peneliti, Stephen Richards, seperti yang dikutip dari Kompas.com. 
Menurut Richards, banyak hewan-hewan jenis baru yang masih belum dikenal manusia. Nah, dengan penelitian itu diharapkan keberadaan hewan maupun tumbuhan yang baru ditemukan dapat menambah kekayaan alam. (Annisa/Kidnesia/Kompas.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar